Tips Menghafal Al-Quran


Alhamdulillah, Allah masih memberikan kesempatan kepada saya untuk menghafal Al-Quran. Hati ini terpanggil untuk menghafal Al-Quran ketika saya menonton salah satu video di Youtube yang menampilkan penghafal Al-Quran dari Mesir. Dia adalah seorang anak yang buta namun begitu semangat untuk menghafal Al-Quran. Dia juga harus pergi menempuh perjalanan yang sangat jauh untuk belajar menghafal Al-Quran kepada gurunya. Suatu hari ini anak ini berdoa kepada Allah “Alhamdulillah, Allah telah mengambil penglihatanku, dalam shalat saya tidak pernah berdoa kepada Allah mengembalikan penglihatanku, agar saya mendapat pengampunan Allah di hari akhir nanti, dan Allah meringankan sebagian azabku, Dia telah memberikan nikmat Al-Quran kepadaku”. Tidak ada penyesalan  dan marah dalam diri anak ini kepada Allah karena dibutakan matanya, ini adalah takdir dan ketentuan-Nya. Nabi SAW bersabda: Barang siapa yang Allah uji dengan dicabut dua penglihatannya kemudian dia bersabar, maka Allah akan menggantinya dengan surga. Saya saja menangis melihat video ini, seorang anak yang buta saja mau menghafal Al-Quran, lalu bagaimana dengan kita yang masih sehat? kalau mau melihat videonya bisa lihat di  link ini https://www.youtube.com/watch?v=pRytsckPZ9Y

Dan mulailah niat menghafal Al-Quran itu ada. Apalagi penghafal Al-Quran memiliki keutamaan disisi Allah SWT. Penghafal Al-Quran juga diberi hadiah yaitu dapat menarik tiga orang dekatnya untuk masuk surga, bisa ayahnya, ibunya, suaminya atau anak-anaknya. Wallahu a’lam. Lalu mulailah saya mencari cara bagaimana menghafal Al-Quran dengan mudah dan cepat. Alhamdulillah, saya menemukan Al-Quran khusus untuk yang mau menghafal Al-Quran yaitu Al-Quran Tikrar yang diterbikan oleh Syamil.

Metode menghafal Al-Quran dengan Mushaf Tikrar adalah dengan mengulang setiap ayat selama empat puluh kali. Dalam Al-Quran ini ada kolom-kolom penanda tilawah, sudah berapa kali kita mengulang ayat tersebut. Setiap kolom ditandai dengan lima kali penandaan. Setiap satu kali membaca, bubuhkan tanda satu kali. Kolom-kolom tersebut membantu kita sudah berapa kali kita mengulang ayat-ayat tersebut. Dan yang paling dianjurkan adalah mengulang satu ayat sebanyak 40 kali. Dan kalau sudah hafal satu halaman maka harus murojaah sebanyak 40 kali juga.

Al-Quran Tikrar ini sangat membantu saya menghafal Al-Quran, walaupun daya hafal saya tidak secepat dulu hehe. Satu lembar al-Quran kurang lebih terdiri dari 10 ayat, baru bisa saya hafalkan selama satu minggu di sela-sela kesibukan saya bekerja. Alhamdulillah, saat ini saya sedang menghafal lembar kedua surat Al-Baqarah. Tidak ada yang lebih penting saat ini selain Allah memberikan keistiqomahan untuk terus berusaha menghafal ayat demi ayat, walaupun sekali lagi bahwa daya hafalan saya sudah sangat menurun.

Semoga tulisan ini memberi sedikit manfaat. Wallahu a’lam.

Asni

21 Maret 2016